Kamis, 06 Agustus 2009

Sistem bilangan

Sistem bilangan adalah suatu simbol atau kumpulan dari simbol yang merepresentasikan suatu angka. Yang akan dibahas pada post ini adalah tentang sitem bilangan biner, oktal, desimal, dan heksadesimal.

Sistem bilangan desimal

Bilangan desimal adalah bilangan yang terdiri dari sepuluh simbol angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. Bilangan desimal dikenal dengan bilangan berbasis sepuluh, karena tiap angka desimal menggunakan basis 10.

Contohnya:
456 = 4*102 + 5*101 + 6*100

Sistem bilangan biner

Bilangan biner adalah bilangan yang terdiri dari 2 simbol angka 0 dan 1. Bilangan biner dikenal dengan bilangan basis dua, karena tiap angka biner menggunakan basis 2. Bilangan biner merupakan dasar dari semua bilangan berbasis digital.

Contohnya:
10010 = 1*24 + 0*23 + 0*22 + 1*21 + 0*20

Sistem bilangan oktal

Bilangan oktal adalah bilangan yang terdiri dari 8 simbol angka 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 7. Bilangan oktal dikenal dengan bilangan berbasis delapan, karena tiap angka oktal menggunakan basis 8.

Contohnya:
765 = 7*82 + 6*81 + 5*80

Sistem bilangan hexadesimal

Bilangan hexadesimal adalah bilangan yang terdiri dari 16 simbol 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, dan F. Huruf A mewakili 10, huruf B mewakili 11, huruf C mewakili 12, huruf D mewakili 13, huruf E mewakili 14, dan huruf F mewakili 15. Bilangan hexadesimal dikenal dengan bilangan berbasis 16, karena tiap simbol hexadesimal menggunakan basis 16.

Contohnya:
4F7A = 4*163 + 15*162 + 7*161 + 10*160

Sekian penjelasan tentang sistem bilangan. Terima kasih.

Referensi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar