Sabtu, 19 September 2009

JK Flip - flop

Cara kerja JK flip – flop hampir sama dengan cara kerja SR flip – flop, bedanya hanya pada keadaan S dan R bernilai 1. Pada keadaan S dan R bernilai 1, outputnya akan berubah dari keadaan sebelumnya (0 menjadi 1 dan sebaliknya).

JK flip – flop dapat dibuat dari SR flip – flop dan 2 buah AND gate.

JK flip – flop dapat dibuat menjadi T flip – flop dengan cara membuat input J dan K menjadi 1.

Referensi:

Baca selengkapnya...

Minggu, 23 Agustus 2009

SR Flip - flop

SR flip flop adalah suatu rangkaian sekuensial yang dapat dibuat hanya dengan menggunakan 2 buah gerbang NAND atau 2 buah gerbang NOR. Singakatan SR dapat kita anggap sebagai SET dan RESET.

Gambar diatas adalah contoh SR flip - flop yang dibuat dengan menggunakan 2 buah gerbang NOR. Anggapan tentang SET dan RESET terlihat pada tabel diatas. Jika kita beri SET logik 1 dan RESET logik 0, maka Q akan bernilai 1. Dan sebaliknya jika kita beri RESET logik 1 dan SET logik 0, maka Q akan bernilai 0.

Clocked SR Flip – Flop

Gambar diatas adalah contoh clocked SR flip – flop. Cara kerjanya hampir sama dengan SR flip – flop tanpa clock. Bedanya adalah nilai output tidak akan berubah jika tidak diberi clock.

Sekian penjelasan tentang SR flip – flop. Semoga bermanfaat. Terima kasih.

Referensi:

  1. http://blog.ruzdee.biz/wp-content/uploads/2009/04/rs-flip-flop.gif
  2. http://www.world-class-programme.com/images/Clocked-RS-FlipFlop.gif
  3. http://en.wikipedia.org/wiki/Flip-flop_(electronics)
Baca selengkapnya...

Decoder

Decoder adalah suatu rangkaian kombinasional yang menerima n buah input dan memiliki maksimum 2n output. Untuk memudahkan kita menyalakan seven segment, kita dapat menggunakan decoder. Output decoder maksimumnya adalah 2n. Jadi dapat dikatakan n-to-2n decoder.

Kita dapat membuat 3-to-8 decoder dengan menggunakan dua buah 2-to-4 decoder. Dengan kata yang lain pula, kita dapat membuat 4-to-16 decoder dengan menggunakan dua buah 3-to-8 decoder.

Tabel kebenaran rangkaian kombinasional diatas

INPUT
OUTPUT
A
B
C
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
1
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
1
0
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
1
1
0
0
0
0
0
0
0
1

Sekian penjelasan tentang decoder. Jika ada kritik atau saran, anda dapat menyampaikannya dibagian komen. Terima kasih.

Referensi:

Baca selengkapnya...

Selasa, 11 Agustus 2009

Menampilkan angka pada seven segment dengan IC 7447

Seven segment terdiri dari susunan delapan buah LED. Seven segment biasanya digunakan untuk menampilkan angka pada jam digital, digital multimeter, dan peralatan elektronik lainnya yang menampilkan angka.

Seven segment ada 2 tipe yaitu common anode dan common cathode. Bedanya common anode dan common cathode adalah pada kaki common nya, untuk common anode kaki common nya berupa anoda dari delapan LED, sedangkan common cathode kaki common nya berupa katoda dari delapan LED.

Menampilkan angka pada seven segment dapat digunakan IC 7447. IC 7447 terdiri dari 16 kaki. IC 7447 cocok dengan seven segment yang bertipe common anode. Rangkaiannya dapat dilihat pada gambar dibawah.

Untuk menampilkan angka seven segment dengan rangkaian diatas, anda dapat melihat tabel dibawah.

INPUT
ANGKA YANG DITAMPILKAN
D
C
B
A
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
1
0
2
0
0
1
1
3
0
1
0
0
4
0
1
0
1
5
0
1
1
0
6
0
1
1
1
7
1
0
0
0
8
1
0
0
1
9

Untuk lebih jelasnya anda dapat melihat datasheet IC 7447 (http://pdf1.alldatasheet.com/datasheet-pdf/view/51080/FAIRCHILD/74LS47.html)

Bagaimana jika saya ingin menampilkan angka pada seven segment common cathode? Untuk menampilkan angka pada seven segment common cathode lebih baik anda menggunakan IC 7448.

Jika ada kritik atau saran, anda dapat menyampaikannya dibagian comment. Terima kasih.

Refferensi:

Baca selengkapnya...

Sabtu, 08 Agustus 2009

LED berjalan dengan AVR

Pada post ini akan dibahas bagaimana membuat LED berjalan dengan AVR. Mikrokontroler yang saya gunakan adalah ATmega16, dan compiler yang saya gunakan adalah CodeVisionAVR.

Bahan – bahan yang diperlukan adalah:

  1. Delapan buah LED.
  2. Sebuah chip Atmega16.
  3. Breadboard.
  4. Resistor array 1 kohm.
  5. Resistor 10 kohm.
  6. Sebuah kapasitor elko 100uF

Contoh gambar rangkaian LED berjalan.

Rangkaian diatas menggunakan clock internal, jadi PIN XTAL1 dan XTAL2 open. Programnya adalah sebagai berikut.

#include <mega16.h>
#include <delay.h>

void main(void)
{
DDRA=0xFF;
while (1)
{
PORTA=0b00000001;
delay_ms(100);
PORTA=0b00000010;
delay_ms(100);
PORTA=0b00000100;
delay_ms(100);
PORTA=0b00001000;
delay_ms(100);
PORTA=0b00010000;
delay_ms(100);
PORTA=0b00100000;
delay_ms(100);
PORTA=0b01000000;
delay_ms(100);
PORTA=0b10000000;
delay_ms(100);
};
}

Program dan rangkaian diatas dapat anda modifikasi sendiri. Perlu diingat, rangkaian diatas menggunakan clock internal jadi anda harus mengatur fuse bit nya lagi.

Jika ada kritik atau saran, anda dapat menyampaikannya dibagian comment. Terima kasih.

Baca selengkapnya...